20% Masyarakat Indonesia Mengidap Hipertensi

Tekanan darah adalah tekanan yang dihasilkan oleh jantung setiap kali berdenyut. Tekanan tersebut diteruskan ke dalam pembuluh darah sebagai daya dorong aliran darah. Tekanan darah normal adalah <120/80hg. id="fullpost">

Semua komplikasi-komplikasi tersebut di atas dapat sangat dikurangi jikalau hipertensi dicegah atau dikendalikan dengan optimal sejak dini dan terus menerus. Faktor-faktor resiko hipertensi: keturunan (genetic/familial), umur, ethnis, kegemukan, kurang aktivitas fisik, stress, asupan garam tinggi, dll.

Gejala-gejala hipertensi, di antaranya: bisa bergejala pusing, emosional atau tanpa gejala. Atau pasien datang sudah dengan komplikasi organ dalam seperti gejala stroke, serangan jantung, gagal jantung (sesak nafas, kaki bengkak) atau gagal ginjal.

Hipertensi sebagian besar (lebih kurang 90%) tidak disebabkan kelainan alat dalam (primer), lebih kurang 10% disebabkan penyakit yang jelas seperti kelainan ginjal, penyempitan pembuluh darah ginjal, tumor anak ginjal, dll.

Penanganan hipertensi terutama adalah menjalankan hidup sehat serta penggunaan obat-obatan yang tepat secara terus-menerus. Kedua-duanya sama penting. Target tekanan darah yang diharapkan adalah <140/90>