Selasa

Bihun Bebek Medan Suki

Bihun Bebek dengan Ramuan Herbal

Medan Suki terlihat jelas di pinggir Jalan Muara Karang. Uniknya, selain dicampur daging bebek, menu bihunnya dibuat dengan resep dan cita rasa dari Medan.

Makanan khas Medan terbilang jarang ada di komunitas kita. Paling-paling, hanya ada dua sampai tiga restoran yang menyajikan masakan Medan, apalagi seperti bihun bebek.

Bihun bebek menjadi menu andalan sekaligus makanan favorit pengunjung. Harga menu di bihun bebek Medan Suki berkisar antara Rp 5 ribu-Rp 20 ribu. Tampilannya spesial, potongan daging bebek diletakkan di atas bihun ditambah selada, daun ketumbar, dan potongan daun bawang. Kemudian bihun disiramkan kuah untuk menguatkan cita rasanya.

Racikan kuah inilah yang membuat bihun bebek cukup unik. Pasalnya, kuah tersebut dibuat dengan campuran ramuan herbal khusus yang berguna untuk melancarkan peredaran darah, menyegarkan vitalitas tubuh, sekaligus sebagai vitamin untuk kesehatan.

Konsumen dan pelanggan yang datang ke Bihun Bebek Medan Suki bukan hanya dari sekitar wilayah Muara Karang, tapi juga berasal dari Pluit, PIK, Taman Palem, Kelapa Gading, Sunter, dan beberapa orang yang berasal dari Semarang, Bali, dan Malang.

“Ada juga konsumen orang Singapura, Taiwan, dan RRC (Cina) yang menjadi langganan tetap kami,” jelas Pemilik Bihun Bebek Medan Suki, Lina Suki.

Selain bihun bebek, menu lainnya ada nasi goreng, mie keriting, kwetiaw goreng, mie tomat, dan ada makanan khas Medan seperti, kue bacang ketan, siomay, talas, cai pan, dan hakau. Untuk minuman andalan ada es cendol (asli daun pandan dan daun suji), es mangga, dan liang teh.

Bihun Bebek Medan Suki buka juga di ITC Mangga Dua (kantin laris) dan di Pasar Muara Karang (Aweng/Nelly).