Sanggar Setia Maju,Tidak Ada Persaingan

Setelah lelah menjadi penjual tanaman keliling mulai dari perumahan elite hingga jauh menuju ke pinggiran kota, akhirnya sekitar 4 tahun lalu, Pemilik Sanggar Setia Maju, Karta, memutuskan untuk menetap atau mangkal di bilangan Ring Road, tepatnya di Jl Kamal Raya, Cengkareng.

Di antara tanaman hias yang dijual Sanggar Setia Maju adalah anthurium, adenium, pride of Sumatra, dan aglaonema yang berasal dari Thailand. Bukan hanya itu, Karta juga menyediakan jasa pengerjaan taman seperti, taman tebing, taman kering, serta taman yang bergaya Eropa, relief, air terjun, kolam hias, serta cat wosh.
Kisaran harga yang ditawarkan sesuai dengan tingkat keunikan dan usia dari tanaman hias itu sendiri. Mulai dari puluhan ribu rupiah hingga jutaan, bahkan ratusan juta rupiah.
Sebagian besar tanaman hias yang ditawarkan didatangkan dari kawasan sekitar Puncak, Sukabumi, Bandung, dan ada pula yang didatangkan dari luar negeri. “Tapi, ada juga beberapa produk tanaman yang telah dibibitkan atau dikembangbiakan sendiri,” ujar Karta.
Bisnis tanaman hias memang terbilang cukup menjanjikan. Walaupun ada sebagian orang bilang bisnis ini tergolong usaha musiman, tapi pendapat itu tidak sepenuhnya benar. Buktinya, Sanggar Setia Maju bisa menghasilkan Rp 2 - 3 juta per bulannya.
Menurut Karta, pangsa pasar tanaman hias memiliki peminat tersendiri. Banyak orang yang menyukai tanaman hias hingga mereka mau merogoh kocek hingga puluhan, bahkan ratusan juta rupiah. Selain atas dasar hobi, ada juga yang menganggap bahwa bila memiliki tanaman hias dengan jenis tertentu, maka status strata sosialnya akan meningkat.
Mengenai persaingan bisnis tanaman hias, khusus di daerah Cengkareng, tidaklah terlalu berarti. Karena mayoritas pedagang tanaman di sini berasal dari daerah yang sama, di antara mereka malah sering saling bantu dalam melengkapi koleksi tanaman.
Dengan begitu, calon pembelilah yang diuntungkan. Mereka tidak perlu repot-repot mencari tanaman yang diinginkan, karena para pedagang bisa mencarinya di pedagang lain.