Selasa

Stonegrill Express

Masak Steak di Atas Batu

Sesuai dengan namanya, restoran ini menggunakan batu sebagai alat masak. Tapi, batu yang digunakan bukan sembarang batu, melainkan batu vulkanik yang telah dipanaskan sampai 400 0C.


Nama Stonegrill Express mungkin tak asing bagi Anda yang pernah berkunjung ke Pluit Junctions. Dengan ruangan yang nyaman, resto ini tawarkan steak yang segar, bercita rasa tinggi, dan tanpa pengawet. Stonegrill adalah restoran steak ternama dari Australia dan berpengalaman selama puluhan tahun.

Restoran ini memiliki konsep “konsumen dapat menentukan rasa dan kematangan steak” dengan cara penyajian daging mentah (sapi, ikan, cumi, udang, dll) dan segar di depan tamu. Selain main course yang disajikan secara unik, tersedia pula aneka makanan pembuka seperti Baked Portobello yang gurih atau Escargot au Gratin (Siput ala Perancis) yang cepat menjadi favorit para pengunjung Stonegrill Express di Pluit Junction ini.

Bagi para penggemar Steak daging sapi, sangatlah sulit menemukan restoran steak yang bisa mengolah tingkat kematangan yang diinginkan sesuai dengan selera. Namun dengan Stonegrill, tamu justru dipersilahkan ber-eksperimentasi dengan proses memasaknya, untuk mencapai tingkat kematangan yang diinginkan.

Stonegrill adalah restoran waralaba dari Australia dan terkenal di berbagai kota besar dunia antara lain: Singapura, Hongkong, Taipei, Seoul, Bahrain, Moscow, Melbourne, London, Hawaii, New York, dan yang terbaru hadir di Dubai dan Athena (Yunani).

Di Jakarta sendiri, terdapat Stonegrill Dining dan Stonegrill Express. Stonegrill Dining pertama kali hadir di Mega Kuningan. Kemudian dilanjutkan dengan membuka outlet di Arteri Pondok Indah dengan nama Stonegrill Express. Dan pada bulan Mei 2008, Stonegrill Express membuka outlet keduanya di Pluit Junction.

Stonegrill Express menyediakan daging sapi berkualitas premium dari Australia dengan harga dimulai dari Rp.89,000. Bagi yang ingin datang berkunjung Restoran steak ini mempunyai waktu operasional : Minggu-Jum’at 10:00 s/d 22:30 dan Sabtu 10:00 s/d 23:00.

Dekorasi ruangan Stonegrill Express lebih ke arah minimalis dinamis dengan sentuhan warna merah cerah dan hitam. Tersedia sofa empuk agar pengunjung merasa nyaman dalam bersantap di restoran berkapasitas 60 orang ini.

Dimasak di atas Batu
Bila biasanya steak disajikan dalam keadaan siap santap, Stonegrill memiliki tradisi memasak yang unik. Aneka daging (Steak, Seafood, Chicken, Lamb) disajikan dalam keadaan mentah, sehingga pengunjung bisa langsung melihat kesegaran daging sebelum dimasak.

Bukan alat pemanggang biasa atau arang yang membara untuk memasak steak, tapi berupa batu vulkanik yang sudah dipanaskan sampai 400 0C di dalam oven. Batu vulkanik ini berbentuk kotak dan berwarna hitam.

Batu vulkanik tersebut dapat menyimpan panas untuk memasak sampai dengan 30 menit. Jadi, tidak menjadi soal apakah kita ingin steak setengah matang atau benar-benar matang.

Konsep memasak sendiri seperti ini, bisa menjadi pengalaman tersendiri. Kita bisa melihat asap yang mengebul, mencium aroma daging terbakar, dan mencoba memasak steak untuk mencapai tingkat kematangan sesuai dengan selera.

Petunjuk cara memasak pun disiapkan di setiap meja makan dan dianjurkan untuk kita mengikutinya untuk mencapai hasil yang maksimal. Para pelayan juga akan siap sedia menunjukkan cara memasak yang unik ini bagi yang pertama kali datang ke restoran Stonegrill.

Portobelo on Stone

Merupakan menu pembuka ringan (appetizer) berupa jamur besar asal Portugal yang telah dibudidayakan. Jamur yang rupanya seperti roti bagel berwarna coklat ini dipanggang di atas batu vulkanik panas dengan pelengkap salad dan Fresh Tomato Dip yang khas.

Teksturnya yang empuk,lembut, dan juicy saat dikunyah sangat terasa pada kesan pertama mencicipi. Tampilan dan rasa hampir serupa dengan daging, tapi lebih empuk dan manis. Rasa manis dan segar juga akan terasa saat jamur menyentuh tiap pelosok mulut. Kunyahlah pelan-pelan untuk meresapi rasa manis yang keluar dari pori-pori jamur.

Jamur Portugal ini mempunyai kandungan vitamin yang tinggi, belum lagi kandungan mineral, kalsium, dan zat besi yang baik dan sehat bagi tubuh. Jika rutin dikonsumsi, jamur ini juga dapat menyembuhkan bermacam penyakit.

Portobelo on Stone bisa dijadikan pilihan menu favorit yang sehat dan bergizi tinggi. Rasanya yang khas sangatlah berbeda, jauh dari rasa jamur pada umumnya. Apalagi menu ini disajikan tanpa bumbu dapur, jadi hanya rasa asli jamur yang akan Anda nikmati.

Steak

Australian Black Angus Rump Steak merupakan menu main course favorit Stonegrill Express yang merupakan daging sapi segar black angus bagian pinggul. Australia Black Angus Rump Steak menggunakan daging tanpa bahan pengawet atau dibekukan (chilled).

Uniknya, Anda tidak akan mencium bau amis dari daging ini ketika dalam proses memasak melainkan aroma yang sangat menggugah selera. Khusus Black Angus Rump steak ini merupakan bagian dari sapi yang diberi makan aneka gandum selama 300 hari (grainfed 300 days) dan langsung diimpor dari Australia. Dengan taburan lada hitam dan garam yang telah tersedia di setiap meja, daging akan mencapai rasa gurih yang benar-benar prima. Kami anjurkan untuk menyicipi suapan pertama tanpa saus yang telah tersedia karena cita rasa asli daging akan lebih terasa.

Anda juga tak perlu was-was apakah daging yang disajikan masih segar atau tidak. Dengan konsep pengunjung memasak sendiri, Stonegrill Express menyediakan daging mentah yang dapat dilihat langsung apakah segar atau tidak sebelum dimasak. Kesegaran daging terlihat dari warna daging yang tidak biru/hitam, bau steak yang khas saat disaji di atas batu, dan saat dipotong terasa berserat dan tidak hancur.

Karakteristik Steak yang tersedia di Stonegrill Express bisa disesuaikan dengan selera, yakni steak yang gurih dan sedikit berlemak (Australian Rib-Eye), steak yang gurih dan tidak terlalu berlemak (Australian Black Angus Rump), dan steak yang berlemak tebal (Australian Sirloin). Semua ini dengan harga yang terjangkau mengingat daging-daging tersebut merupakan daging impor Australia.

Selain Steak yang ekonomis, Stonegrill Express juga menyediakan beberapa menu favorit dari Stonegrill Dining seperti Black Angus Tenderloin dan Australian Wagyu Rib-Eye.

Seafood
Neptune’s Feast. Menu satu ini khusus buat mereka yang tidak suka dengan daging sapi. Bahan baku seafood seperti, ikan dori, udang pacet, cumi, dan kerang besar NewZealand, disajikan dalam menu yang diberi nama Neptune’s Feast ini.

Cara memasaknya sama dengan menu-menu sebelumnya. Masih menggunakan batu vulkanik panas. Hanya bahan bakunya saja yang berbeda.

Kualitas makanan laut yang digunakan cukup bagus. Lihat saja udang pacetnya atau kerangnya yang memiliki ukuran lebih dari biasa. Khusus untuk seafood, kita cukup memeras irisan lemon diatas hidangan laut di saat memasak. Hasilnya adalah, rasa kerang hijau NZ yang akan terasa sangat manis dan juicy.

Neptune’s Feast disajikan dengan potongan kentang goreng dan Garlic Dip yang merupakan favorit sehingga semakin lezat untuk disantap.

Selain Neptune’s Feast, tersedia juga Salmon, Snapper (Kakap), dan Dori yang dimulai dengan harga Rp. 59’000.

Sejak pembukaan dari Mei 2008 hingga kini, Stonegrill Express telah menjadi tempat yang ideal bagi yang berfitness (mengingat makanan yang dimasak tanpa minyak maupun bumbu berlebihan), acara-acara pertemuan seperti arisan dan ulang tahun keluarga, hingga tempat nongkrong bagi yang menunggu jam putar film di XXI. Tersedia pula free Wi-Fi bagi para pengunjung sehingga Stonegrill Express, selain sebagai resto steak yang unik juga tempat hang-out yang nyaman.